Aerofon adalah jenis alat musik yang menghasilkan suara dengan menggunakan udara sebagai medium utama. Alat musik ini dapat dibagi menjadi dua kategori utama: aerofon tanpa lidah dan aerofon dengan lidah. Contoh dari aerofon tanpa lidah termasuk flute dan recorder, sementara aerofon dengan lidah mencakup harmonika dan saksofon.
Selain aerofon, terdapat juga elektrofon, alat musik yang menghasilkan suara melalui getaran listrik. Pianika, meskipun menggunakan udara, sering dikategorikan sebagai alat musik tiup elektronik karena cara kerjanya yang unik.
Dalam dunia musik, terdapat berbagai istilah yang penting untuk dipahami, seperti Beat, yang mengacu pada ketukan dasar dalam musik, dan Chromatic, yang merujuk pada skala musik yang menggunakan semua dua belas nada dalam satu oktaf.
Istilah lain seperti Coda menandakan bagian akhir dari sebuah komposisi musik, sementara Crescendo dan Decrescendo mengacu pada peningkatan dan penurunan volume suara secara bertahap. Diatonik adalah skala musik yang terdiri dari lima nada penuh dan dua setengah nada, dan Double-stop adalah teknik bermain dua nada sekaligus pada alat musik gesek.
Memahami berbagai jenis alat musik dan istilah dalam musik dapat memperkaya pengetahuan dan apresiasi kita terhadap seni musik. Aerofon, dengan berbagai jenis dan contohnya, adalah bagian penting dari dunia musik yang terus berkembang.